Minggu, 25 Oktober 2009

Pemberitahuan blog wordpress

Kepada pembaca blog ini di mohon untuk menge-link ke alamat blog saya di wordpress dengan link yang tercantum di bawah bagian Home Wall blog ini atau silakan klik di elokkamilah.wordpress.com. terima kasih.

elokkamilah

Selasa, 14 Juli 2009

Nilai Semester Akhir Genap 2008-2009

Nilai sudah saya keluarkan dan saya posting di blog saya di wordpress, semoga nilai kalian bagus-bagus sesuai dengan apa yang sudah anda kerjakan dalam satu semester ini, harapan saya selaku dosen pengampu untuk bisa memahami apa yang sudah saya sampaikan..

Ok, good luck, semoga nilai-nilai kalian semua bagus untuk semua mata kuliah. Jangan cuma IPnya tinggi tapi kosong lho ya...


-elokkamilah-

Minggu, 21 Juni 2009

Selamat Menjalankan UAS Genap 2009

Kepada seluruh mahasiswa kimia UIN Maulana Malik Ibrahim Malang
Selamat melaksanakan “UJIAN UAS Semester genap 2008/2009″

Laksanakan dengan jujur dan tanggung jawab..
Kesuskesan diawali dengan usaha dan diiringi dengan doa..
Semoga sukses…


-elokkamilah

Senin, 27 April 2009

Guru dan Keikhlasan

Seorang guru berurusan langsung dengan hati dan jiwa manusia, dan wujud yang paling mulia di muka bumi adalah jenis manusia. Bagian yang paling mulia dari tubuh manusia adalah hatinya, sedangkan guru adalah bekerja untuk menyempurnakan, membersihkan dan membawakan hati itu mendekatkan kepada Allah (Al-Ghazali).

 

Makna apa yang bias kita petik dari kutipan diatas?

Kita bekerja dengan hati yang suci dan ikhlas…

Sebagai pengajar pendidik kita sebagai panutan, sebagai teladan untuk menjadikan manusia menjadi lebih baik dan baik lagi. Sebagai pengajar pendidik, kita mempunyai tugas yang mulia, amanat yang berat, akan tetapi jika kita laksanakan dengan ikhlas akan membawa kita semakin dekat dengan Allah. Amin…..

Senin, 02 Maret 2009

Selamat Menjalankan Kuliah Semester Genap 2008/2009

Kepada mahasiswa kimia UIN Malang, Selamat menjalankan perkuliahan semester genap 2008/2009. Semoga semester ini lebih baik dari semester kemaren. Dan ilmu yang anda peroleh bermanfaat

Kamis, 12 Februari 2009

Nilai Akhir Ujian Semester Gasal 2008/2009

Bagi Mahasiswa Kimia UIN Malang, nilai ujian akhir dapat dilihat dan mengklik di sini

-elokkamilah-

Selasa, 10 Februari 2009

Obat Kanker dari Benalu

Teliti Benalu Jadi Obat Kanker

By. Ir Nina Artanti MSc,

Dia adalah Ir Nina Artanti MSc, ahli kimia di LIPI yang getol meneliti kandungan zat benalu, sehingga menghasilkan obat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker. \\'Selama ini, yang banyak diketahui orang-orang, benalu teh itu bisa menjadi obat bagi penderita kanker. Bagaimana benalu lain? Inilah yang saya teliti,\\' kata Nina kepada Jawa Pos.Sejak 2003, Nina bekerja keras menyelidiki potensi benalu lokal itu. Setiap hari di laboratorium Nina hanya berkutat dengan benalu. \\'Saya memilahkan senyawa kimia pada tumbuhan itu. Saya yakin benalu lokal tak kalah,\\' urai pemegang master of science dari New South Wales University itu.Dibantu suami yang juga peneliti Bioteknologi LIPI, Dr Ir M. Ahkam Subroto M.App Sc, kali pertama Nina meneliti potensi benalu yang tumbuh di rumahnya. Sarjana lulusan Institut Pertanian Bogor (IPB) itu mengamati setiap kandungan benalu di pekarangannya itu. Dia juga sampai kepada para tetangga untuk mendapatkan setangkai benalu. Nina lalu menguji senyawa di dalam laboratoriumnya.Dia yakin potensi itu ada di dua jenis benalu Macrosolen Cochinchinensis dan Dendropthoe Pentandra. Dua jenis benalu itu biasanya menumpang di tanaman nangka dan belimbing. Dia berusaha membuktikan, apakah dua jenis benalu tersebut memiliki sifat antioksidan yang tinggi terhadap sel tubuh.Menurut Nina, benalu Macrosolen memiliki ciri bercabang banyak dengan ruas membesar. Daunnya bertangkai pendek, berbentuk elips, tetapi ada juga yang berbentuk bulat dengan ujung agak meruncing dan warnanya mengkilat.Tentu untuk penelitian tersebut, Nina membutuhkan banyak benalu jenis yang sama. \\'Saya harus dapat dari mana. Akhirnya saya minta bantuan petugas herbarium di Bogor,\\' ungkapnya.Dia menguji terlebih dahulu kemampuan ekstrak benalu nangka dan belimbing itu. Mula-mula Nina menempatkan sel kanker ke tabung lalu diberi ekstrak benalu. Dia berusaha mengamati pertumbuhan sel saban hari. Hasilnya, pertumbuhan sel kanker yang diberi ekstrak itu lebih lambat 50 persen dibanding sel kanker dibiarkan hidup begitu saja.Tidak itu saja. Nina berusaha menyuntikkan sel kanker itu ke hewan coba, mencit. Lalu hewan yang terinfeksi kanker itu disuntik ekstrak benalu nangka dan belimbing tadi. Setelah diamati, hasilnya, pertumbuhan mencit yang menderita kanker tadi juga melambat.Menurut Nina, pertumbuhan sel kanker itu terhambat karena benalu nangka dan belimbing tadi memiliki senyawa yang mampu menghambat pembelahan sel kanker atau mematikannya. Selama kurun empat tahun, Nina menghabiskan dana Rp 600 juta. Uang itu merupakan biaya yang diberikan pemerintah.Di luar negeri, kata dia, selain dana besar, penelitian semacam itu juga membutuhkan waktu lama, sebelum benar-benar dipasarkan sebagai obat. \\'Paling tidak butuh waktu 20 tahun meneliti hal serupa sampai proses uji klinis,\\' jelasnya.Apakah temuan pembunuh kanker itu sudah dipatenkan? Dia mengungkapkan cukup memublikasikan temuannya itu. \\'Publikasi saja sudah cukup. Bahwa ini temuan saya,\\' jelasnya. Terkait temuannya itu, Nina juga belum terpikir menggandeng dunia industri agar hasil penelitiannya bisa dirasakan banyak orang. Dia memiliki kekhawatiran, jalur pabrikan justru membuat obat-obatan bahan alam itu berharga mahal. (git/kum)Sumber : Jawa Pos (12 Januari 2009)
------------------P2 Kimia - LIPI http://www.kimia.lipi.go.id/